Proses
enumerasi, atau pencacahan semua pengaturan yang mungkin dari sekumpulan objek
berjumlah tertentu secara satu per satu merupakan cara untuk mendapatkan jumlah
pengaturan yang mungkin dibuat dari sekumpulan objek tersebut. Cara ini merupakan
cara paling sederhana. Akan tetapi, dalam kasus jumlah objek yang banyak,
enumerasi dapat menjadi sangat lama dan mustahil untuk dapat dilakukan dengan
tepat.
Proses
enumerasi yang kurang mangkus, terutama dalam menangani objek dalam jumlah
besar, dapat diatasi dengan pendekatan secara kombinatorial. “Kombinatorial adalah cabang matematika untuk memperoleh
jumlah cara pengaturan objek-objek tertentu dalam himpunannya”. Dengan menghitung
secara kombinatorial, dapat diperoleh jumlah kemungkinan pengaturan dari
sejumlah objek dalam suatu himpunan tanpa harus mengenumerasi kemungkinan
tersebut secara satu per satu. Meskipun kombinatorial tidak meniadakan
keharusan melakukan enumerasi pada semua kasus, kombinatorial menjadi sangat
membantu dalam pemecahan masalah, seperti menghitung jumlah kemungkinan sandi
lewat (password) yang harus dicoba untuk menyusup ke dalam sistem atau
menghitung kombinasi yang memungkinkan dari nomor seri yang unik. Kombinatorial
juga berkaitan dengan ilmu peluang dan statistika untuk menghitung peluang diskrit.
Pengertian Dan Sejarah
Singkat
Kimia
kombinatorial merupakan suatu pendekatan dalam ilmu kimia yang melibatkan
sintesis berbagai jenis molekul yang berjumlah banyak tetapi erat terkait satu
sama lain. Proses ini dibantu oleh simulasi dengan komputer dan peralatan
robotik.
Kimia
kombinatorial mulai digunakan oleh industri pada tahun 1990-an. Namun
sebenarnya, perkembangannya sudah dimulai pada tahun 1960-an, pada penelitian tentang
sintesis fase padat dari peptida, komponen protein, oleh Robert Bruce Merrifield
dari Rockfeller University. Kemudian, teknik sintesis ini dikembangkan lebih
lanjut oleh H. Mario Geysen pada tahun 1980-an.
Proses Tradisional Dan Proses
Kimia Kombinatorial
Yang
membedakan proses sintesis kimia secara tradisional dengan proses secara
kombinatorial adalah bahwa dalam proses dengan kimia kombinatorial, pereaksi
(reaktan) direaksikan bersama-sama dan membentuk banyak hasil reaksi dari
reaksi kimia yang berbeda-beda.
Perbandingan
antara proses sintesis kimia secara tradisional dan kombinatorial dapat
diilustrasikan sebagai berikut :
Pada sintesis
secara tradisional, sesuai pada contoh di atas, dimisalkan senyawa A
direaksikan dengan senyawa B membentuk senyawa AB. Reaksi dilakukan satu demi
satu. Sementara itu, pada sintesis secara kombinatorial, dimungkinkan untuk
membuat setiap kombinasi yang memungkinkan, mulai dari A1 hingga An, dengan B1 hingga
Bn.
Teknik
sintesis kimia secara kombinatorial dapat dibuat dalam campuran (bersatu tetapi
susunan kimianya masih terpisah secara kimiawi) atau sintesis fase padat.
Kombinatorial katalis heterogen adalah metode pembuatan material padat
dalam jumlah banyak dengan sifat atau kandungan yang berbeda, yang dilanjutkan
dengan uji aktifitas dan selektifitas katalitik secara cepat dan terpadu. Pada
teknologi kombinatorial digunakan perlengkapan yang biasanya berukuran mikro,
dijalankan secara otomatis (robotik) yang didasarkan pada komputasional dan
teknologi informasi (pemrograman). Untuk lebih
memperjelas, Gambar 1 menunjukkan perbandingan waktu penggunaan metode konvensional
dengan teknologi kombinatorial dalam bidang katalis.
Analisis Kombinatorial
Proses
sintesis molekul-molekul secara kombinatorial dapat menghasilkan banyak ragam
molekul. Kimia kombinatorial berperan dalam penemuan beragam molekul senyawa
baru yang susunannya berbeda, tetapi serupa.
Melalui
analisis kombinatorial, dapat diperoleh jumlah molekul yang terbentuk melalui
suatu proses kimia kombinatorial. Perhitungannya menggunakan aturan perkalian.
Misalnya, terdapat tiga kelompok molekul, yaitu R1, R2, dan R3. Jika
diasumsikan tiga kelompok molekul tersebut tidak bereaksi membentuk senyawa
baru dengan sesama kelompoknya, yaitu molekul R1 tidak bereaksi dengan molekul
R1 lainnya, demikian juga R2 dan R3, jumlah molekul baru yang dapat terbentuk
adalah :
dengan N adalah jumlah molekul yang
direaksikan dalam tiap-tiap kelompoknya.
Proses Sintesis
Kombinatorial Pada Fase Padat
Sintesis
fase padat dianggap sebagai awal perkembangan kimia kombinatorial. Hal ini
telah berkontribusi dalam penemuan bahan-bahan baru di bidang obat-obatan,
katalisator (pemercepat reaksi), atau penemuan bahan-bahan alam. Sintesis ini merupakan
sintesis organik dengan menggunakan bahan pendukung dalam wujud padat. Agar
dapat berlangsung, sintesis fase padat memerlukan beberapa komponen, yaitu :
1. Bahan polimer yang inert (tidak
tergantung) terhadap kondisi sintesis
2. Pengait substrat (zat-zat yang
direaksikan)
3. Strategi perlindungan untuk dapat
melakukan proteksi atau deproteksi secara selektif terhadap gugus-gugus reaktif
Sintesis
kimia secara kombinatorial pada fase padat memanfaatkan suatu proses yang
dinamakan sebagai sintesis “campur dan pisahkan”. Proses ini dilakukan dengan
membagi bahan pendukung reaksi berupa resin ke dalam beberapa porsi. Setelah
itu, tiap-tiap porsi dimasukkan ke dalam masing-masing pereaksi untuk
mengaktifkan pereaksi. Setelah reaksi pengaktifan selesai, dilakukan pencucian
untuk membersihkan sisa-sisa pereaksi sisa berlebih. Kemudian, porsi-porsi
tersebut dicampurkan secara merata. Setelah proses pencampuran, hasil reaksinya
kemudian boleh jadi dipisah-pisahkan lagi ke dalam
sejumlah porsi. Reaksi dalam sintesis
ini menghasilkan jumlah yang lengkap dari senyawa-senyawa dimer (senyawa yang
strukturnya merupakan gabungan dari dua buah komponen penyusun) yang mungkin
terbentuk.
Jika
dimisalkan terdapat X buah komponen (senyawa) yang direaksikan melalui proses
yang telah disebutkan sebelumnya, jumlah dimer yang terbentuk adalah :
Jumlah
tersebut sesuai dengan aturan perkalian, yang telah disebutkan sebelumnya. Jika
proses diulangi sebanyak n kali dengan mereaksikan hasil reaksi sebelumnya
dengan komponen satuannya (yang berjumlah X), hasil reaksi yang terbentuk
meningkat secara eksponensial, yaitu :
Rumus pada
persamaan 12 tersebut sebenarnya merupakan perluasan dari kaidah perkalian,
yang juga telah disebutkan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa hanya dengan
beberapa langkah reaksi, dapat terbentuk banyak ragam molekul yang susunannya berbeda
tetapi mirip.
Proses Sintesis
Kombinatorial Dengan Larutan
Proses
sintesis secara tradisional melibatkan reaksi secara bertahap. Hasil reaksi
dikarakterisasi dan dimurnikan terlebih dahulu, kemudian melalui proses screening
(pemisahan). Setelah pemisahan, tahap ini dapat dilakukan lagi secara
berulang untuk membangun senyawa analog (senyawa yang berbeda jenis tetapi
serupa) lainnya.
Sementara
itu, pada sintesis secara kombinatorial, yang berlangsung secara paralel,
substrat bereaksi dengan sejumlah reaktan lainnya membentuk hasil reaksi
sejumlah tertentu. Kumpulan ini kemudian melalui proses screening,
pemisahan molekul-molekulnya, umumnya tanpa melalui proses pemurnian.
Karakterisasi juga dilakukan, tetapi secara lebih minimum. Saringan yang
digunakan untuk screening ini memiliki keluaran lebih besar daripada yang
digunakan pada sintesis secara tradisional.
Seperti
pada sintesis kombinatorial pada fase
padat,
sintesis larutan secara kombinatorial
juga mempercepat pembentukan senyawa-senyawa baru. Terlihat dari gambar, bahwa
pada saat yang bersamaan, dapat dihasilkan tiga macam hasil reaksi. Setelah
terbentuknya hasil reaksi, karena yang bereaksi pada tahapan selanjutnya adalah
kumpulan substrat, hasil reaksi pada tahap berikutnya juga meningkat jumlahnya
secara eksponensial.
Aplikasi Dan Perkembangan
Kimia Kombinatorial
Metode
komputasi pada virtual screening dalam pembuatan obat-obatan dapat
dimanfaatkan sebagai alat bantu prediksi atau simulasi bagaimana suatu senyawa
tertentu bereaksi dengan protein sasaran tertentu. Simulasi dengan komputer ini
berguna, khususnya dalam membuat hipotesis atau merencanakan penyempurnaaan
terhadap bahan obatobatan yang sudah ada.
Penggunaan
pemisahan secara maya memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan eksperimen
secara langsung, antara lain :
1. Biaya yang lebih rendah, karena
tidak perlu membeli senyawa uji
2. Dimungkinkan untuk meneliti senyawa
yang belum pernah disintesis tanpa harus melakukan pengujian secara eksperimen
langsung
Meskipun
pengujian dapat dilakukan secara maya, tetap dibutuhkan eksperimen secara nyata
agar suatu senyawa hasil uji dapat dimanfaatkan secara nyata. Pengujian secara
maya menggunakan simulasi komputer tetap tidak dapat menggantikan proses pengujian
dengan eksperimen secara sepenuhnya.
Selain
dalam bidang farmasi, produksi bahan obat-obatan, kimia kombinatorial juga
berperan dalam bidang material. Bahan-bahan baru, seperti misalnya bahan yang
dapat menghasilkan cahaya tanpa panas (luminescent) dengan substrat
silikon.
PERTANYAAN :
1. Selain pada proses
sintesis fase padat, terdapat juga proses sintesis kombinatorial yang dilakukan
pada larutan. Hal ini dilakukan untuk mengatasi keterbatasan pada sintesis fase
padat, Apakah
ketebatasan pada sintesis fase padat dan kelebihan dengan larutan tersebut ?
2. Pada teknologi kombinatorial
digunakan perlengkapan berukuran mikro secara otomatis (robotik) dan teknologi
informasi (pemrograman). Apa gagasan utama dari penggunaan teknologi kombinatorial tersebut
? Dan apa manfaat terbesar dari kimia kombinatorialnya ?
Hayy behh,
BalasHapusLucy?? Apa itu lucy behh? Apakah mesin lucy?? Oh bukan itu mesin cuci.
Oh iyaaa ada pertanyaan, akan aku jawab yaaa
1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapusHai iqis , menurut saya :
BalasHapus1. Apakah ketebatasan pada sintesis fase padat dan kelebihan dengan larutan tersebut ?
jawaban : Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Hayy iqis
BalasHapusMenurutku
1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapus2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Hai billqis
BalasHapusSaya akan berkomentar nih :
1. Sintesis fase padat secara kombinatorial memiliki keterbatasan pada bahan kimia yang berwujud padat dan kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat dan produk reaksi terkait pada bahan berfase padat.
Sedangkan pada sintesis fasa larutan, kelebihannya tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat.
Haii Iqiiss.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Menurut saya
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Menurut pendapat saya:
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapusterimakasih materinya..
BalasHapus1.Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat
Menurut saya untuk jawaban no. 1 Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapusmenurut saya Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapusHai iqis , menurut saya :
BalasHapus1. Apakah ketebatasan pada sintesis fase padat dan kelebihan dengan larutan tersebut ?
jawaban : Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Hau iqis
BalasHapusPada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
terimakasih billqis,
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Haloo Iqis,aku jawab pertanyaan yang no 2 aja yaa:
BalasHapusPada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
hai bilqis, menurut saya
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
BalasHapusterimakasih asts penjelasan materinya billqis
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Terimakasih kak atas materi yg disampaikan.
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase pada
BalasHapuskesulitan sintesis secara komputer adalah dalam keterbatasan bahan padat juga pada pengoperasian sintesis secara sitem komputer
BalasHapusMateri yang menarik Bilqis,
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Aslm Wr.Wb... iqis
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
Terimakasih billqis,
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.
terimakasih pemaparannya
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
hey bilqis terimakasih pemaparannya
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat
Hai iqis , menurut saya :
BalasHapus1. Apakah ketebatasan pada sintesis fase padat dan kelebihan dengan larutan tersebut ?
jawaban : Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Hai iqis , menurut saya :
BalasHapus1. Apakah ketebatasan pada sintesis fase padat dan kelebihan dengan larutan tersebut ?
jawaban : Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
Menurut saya 1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
BalasHapus
BalasHapus1. Pada sintesis fase padat untuk sintesis secara kombinatorial, memiliki kekurangan/keterbatasan bahan kimia yang berwujud padat yang terbatas dan terdapat kesulitan pada saat memantau sejauh mana reaksi berlangsung ketika substrat (bagian yang menjadi perhatian dari reaktan) dan hasil reaksi terkait pada bahan berfase padat. Sedangkan pada sintesis dengan larutan, memiliki kelebihan yaitu tidak diperlukannya bahan-bahan yang menjadi prasyarat untuk melakukan sintesis pada fase padat.
2. Pada penggunaan teknologi kombinatorial ini adalah untuk mempercepat proses pembuatan material katalis dan uji aktifitasnya secara terpadu, sehingga dapat menghemat banyak waktu untuk mempelajari mulai dari komposisi material sampai dengan hubungannya dengan keaktifannya. Sedangkan manfaatnya kimia kombinatorial adalah dengan adanya penemuan bahan-bahan baru, khususnya di bidang farmasi. Proses pembuatan bahan obat-obatan dapat melibatkan proses pemisahan maya (virtual screening), yaitu menggunakan simulasi dengan bantuan komputer, juga pemisahan secara nyata (real), yang dilakukan secara eksperimen.